PMI Bentuk Tim Siaga Bencana Berbasis Masyarakat (SIBAT) di Desa Mojo dan Desa Limbangan

Kalakhar BPBD Pemalang Drs. H. Wismo, MPd menjadi nara sumber

Penolong tercepat pada saat bencana terjadi adalah dirinya sendiri maka dari itu PMI Kabupaten Pemalang mengembangkan relawan PMI dengan membentuk Tim Siaga Bencana Bencana Berbasis Masyarakat (SIBAT) didaerah yang resiko bencana tinggi.

Desa Mojo dan desa limbangan Kecamatan Ulujami Kabupaten Pemalang merupakan wilayah langganan banjir akibat luapan sungai comal, mempertimbangkan itu PMI Kabupaten Pemalang membentuk TIM SIBAT sabtu 28/4/2018 kemudian dilakukan pelatihan kesiapsiagaan bencana berbasis masyarakat secara bertahap, tahap pertama dilakukan setelah pengukuhan, pelatihan selama dua hari (28-29/4/2018) di Balai Desa Mojo yang diikuti 35 peserta yang terdiri dari desa mojo 15 orang dan desa limbangan 20 orang.

Narasumber selain dari TIM Pelatih PMI turut mengisi BPBD Pemalang memberikan materi tentang Manajemen Bencana Kapolsek ulujami dengan materi Bekerja dan Bermitra dengan masyarakat kemudian dari Danramil ulujami mengisi materi mitigasi bencana dilanjutkan dari PMI pertolongan pertama berbasis masyarakat dan materi lainnya.

Camat Ulujami Drs. Yanuar Nitbani memberikan sambutan selamat datang mengucapkan bahwa sebelum petugas dari BPBD, Muspika setempat,  PMI dan lainnya datang  warga seringkali ketika terjadi bencana bingung apa yang harus dilakukan, maka dari itu mengapresiasi dengan dibentuknya TIM SIBAT ini, terangnya.

Yanuar menambahkan  TIM SIBAT menjadi tanggung jawab bersama dalam pembinaan pemberdayaannya salah satunya agar tahun depan desa mengalokasikan dana desa untuk kegiatan SIBAT, "untuk Pak Kades karena Tahun ini sudah ditetapkan alokasi dananya, untuk tahun depan agar diingat untuk mengalokasikan dana untuk kegiatan SIBAT, tegasnya.

Dalam acara itu hadir Ketua PMI Kabupaten Pemalang mengukuhkan Tim Sibat dan memberikan sambutan pembukaan, Drs. H. Abdul Kadir mengatakan bahwa TIM SIBAT desa mojo dan desa limbangan ini yang pertama untuk percontohan selanjutnya akan dilanjutkan ke desa desa lainnya yang rawan bencana, terangnya.

Dihadapan peserta menjelaskan bahwa relawan SIBAT ini dari warga untuk masyarakat mengabdi bekerja tanpa pamrih, selanjutnya peserta ini akan dibekali ketrampilan dari TIM Pelatih PMI yang sudah mendapatkan sertifikasi tentang Kebencanaan, "semoga kegiatan ini bermanfaat" ungkapnya.


Warga merasa terbantu diungkapkan oleh Karsiban warga Limbangan Selaku komandan Sibat Limbangan mengatakan Program PMI Sibat ini sangat membantu karena diwilayah mojo ini sering terjadi banjir, dengan pelatihan ini harapannya ketika terjadi bencana bisa terkoordinir dengan baik.

Kegiatan Sibat ini sangat dirasakan manfaatnya, Tarjono Sibat Mojo mengatakan dengan kegiatan ini saya merasakan manfaatnya karena dari PMI sudah memberikan teori bimbingan teknis kesiapsiagaan bencana, harapannnya dari instansi terkait untuk membantu kelanjutan TIM Sibat yang sudah terbentuk ini.katanya