Ayok Donor Darah Dan Manfaat Donor Darah

 on Selasa, 20 November 2012  

KEBUTUHAN darah bagi kelangsungan hidup manusia penting adanya. Darah merupakan materi biologis dalam jumlah yang terbatas dan belum dapat disintesis di luar tubuh. Di luar tubuh manusia, darah merupakan materi biologis yang labil.


Dalam menyambut hari donor darah se-dunia, Kementerian Kesehatan Republik Indonesia mengadakan seminar sehari untuk lebih mengenal mengenai kebutuhan dan kebijakan pelayanan darah untuk masyarakat luas. Kehadiran Nafsiah Mboi, Menteri Kesehatan RI, melengkapi acara peresmian mengenai pengetahuan tentang pelayanan darah bagi masyarakat luas dan tugas para komite dalam melaksanakan pelayanan darah tersebut.

"Setiap pendonor darah adalah pahlawan. Kebutuhan darah memang sangat dibutuhkan masyarakat Indonesia betapa pentingnya," tutur Nafsiah pada sambutan pembukaan seminar sehari dalam rangka hari donor darah se-dunia di Ruang GA Siwabessy, Gedung Sujudi Kementerian Kesehatan, Jakarta, Rabu, 20 Juni 2012.

Pelayanan darah memberikan dampak pada pencapaian Millenium Development Goals (MDGs), di mana meliputi peningkatan kesehatan ibu serta pengendalian penyakit menular, seperti HIV/AIDS, malaria, dan penyakit menular lainnya. Setiap tahun, ibu setelah melahirkan mengeluarkan banyak darah akibat pendarahan dan mereka membutuhkan darah tranfusi yang aman, jumlah cukup, dan tepat waktu.

"Setiap tahun ada sekitar 28 persen Angka Kesehatan Ibu (AKI) akibat pendarahan. Karena itu, perlunya pasokan darah aman. Dan, penggunaan klinis yang rasional dan tepat indikasi pun dibutuhkan dalam kebijakan pelayanan darah," jelasnya.

Darah merupakan materi biologis yang hidup dan belum dapat diproduksi di luar tubuh manusia. Artinya, ketersediaan darah di sarana kesehatan sangat ditentukan oleh partisipasi masyarakat dalam mendonorkan darahnya. Selain itu, perlu juga jaminan ketersediaan darah yang cukup, aman, dan berkualitas, serta guna untuk penyembuhan penyakit dan pemulihan kesehatan pelayanan darah memerlukan pelayanan darah. Dengan demikian, ketersediaan darah atau komponen darah yang cukup, aman, mudah diakses, dan terjangkau oleh masyarakat sangat dibutuhkan.

WHO melaporkan, kebutuhan darah secara global setiap tahun meningkat 1%, sementara jumlah darah yang didonasikan menurun sebanyak 1% setiap tahun.

"Di Indonesia, dari sekitar 4,5 juta kantong yang dibutuhkan per tahun (2% jumlah penduduk Indonesia), jumlah donasi masih sekitar 2,1 juta kantong dan baru sekitar 70% di antaranya yang berasal dari donor sukarela. Bahkan, di beberapa daerah didominasi oleh donor pengganti berasal dari donor bayaran," katanya.

Pemerintah pusat dan daerah bertanggung jawab dalam pelayanan darah sebagaimana diatur dalam Peraturan Pemerintah Nomor 7 Tahun 2011. Pelayanan darah ini pelaksanaanya dilakukan melalui Unit Transfusi Darah (UTD), Bank Darah Rumah Sakit (BDRS), dan jejaring yang dapat diselenggarakan pemerintah, pemerintah daerah, dan organisasi sosial yang bergerak di bidang Kepalangmerahan seperti PMI.


Dikutip dari : http://health.okezone.com/read/2012/06/21/482/651233/sejuta-manfaat-donor-darah


Lima Manfaat Donor Darah Bagi Kesehatan


Petugas melakukan proses pengambilan darah dua pendonor, pada kegiatan donor darah bertajuk "A Drop for Hopes" yang diselenggarakan oleh Tupperware, di Semarang, Jateng, Sabtu (14/7). Kegiatan donor darah yang dilaksanakan secara serentak di 21 kota itu ditargetkan mampu mengumpulkan sebanyak 10.000 kantong darah untuk menambah ketersediaan darah di Indonesia (sumber: Antara)
Menjaga kesehatan jantung

Tingginya kadar zat besi dalam darah akan membuat seseorang menjadi lebih rentan terhadap penyakit jantung.

Zat besi yang berlebihan di dalam darah bisa menyebabkan oksidasi kolesterol.

Produk oksidasi tersebut akan menumpuk pada dinding arteri, dan ini sama dengan memperbesar peluang terkena serangan jantung dan stroke. 

Saat kita rutin mendonorkan darah maka jumlah zat besi dalam darah bisa lebih stabil. Ini artinya menurunkan risiko penyakit jantung.

Meningkatkan produksi sel darah merah

Donor darah juga akan membantu tubuh mengurangi jumlah sel darah merah dalam darah.

Tak perlu panik dengan berkurangnya sel darah merah, karena sumsum tulang belakang akan segera mengisi ulang sel darah merah yang telah hilang.

Hasilnya, sebagai pendonor kita akan mendapatkan pasokan darah baru setiap kali kita mendonorkan darah. 

Oleh karena itu, donor darah menjadi langkah yang baik untuk menstimulasi pembuatan darah baru.

Membantu penurunan berat tubuh

Menjadi donor darah adalah salah satu metode diet dan pembakaran kalori yang ampuh. 

Sebab dengan memberikan sekitar 450 ml darah, akan membantu proses pembakaran kalori kira-kira 650. 

Itu adalah jumlah kalori yang banyak untuk membuat pinggang kita ramping. 

Meskipun jarum suntik tampak mengerikan, namun jika melakukan donor darah secara rutin, bisa membuat Anda tetap segar dan tampil lebih awet muda.

Mendapatkan kesehatan psikologis

Menyumbangkan hal yang tidak ternilai harganya kepada yang membutuhkan, akan membuat kita merasakan kepuasan psikologis. 

Sebuah penelitian menemukan, orang usia lanjut yang rutin menjadi pendonor darah akan merasakan tetap berenergi dan bugar.

Mendeteksi penyakit serius

Setiap kali kita ingin mendonorkan darah, prosedur standarnya adalah darah kita akan diperiksa dari berbagai macam penyakit seperti HIV, hepatitis B, hepatitis C, sifilis, dan malaria.

Bagi yang menerima donor darah, ini adalah informasi penting untuk mengantisipasi penularan penyakit melalui transfusi darah. 

Sedangkan untuk kita, ini adalah “rambu peringatan” yang baik agar kita lebih perhatian terhadap kondisi kesehatan kita sendiri.

Sumber : http://www.beritasatu.com/features/62518-lima-manfaat-donor-darah-bagi-kesehatan.html


Ayok Donor Darah Dan Manfaat Donor Darah 4.5 5 Unknown Selasa, 20 November 2012 KEBUTUHAN darah bagi kelangsungan hidup manusia penting adanya. Darah merupakan materi biologis dalam jumlah yang terbatas dan belum dapa...


Tidak ada komentar:

Posting Komentar