MAT JIKWAN : PMI itu Gaul

 on Sabtu, 24 Mei 2014  

Hay sahabat PMI apa kabarnya hari ini ? selalu sehat dong pastinya, karena sahabat PMI pasti tetap berusaha sehat untuk bisa selalu berbuat baik kepada sesama, dengan berbuat baik maka kita ikut membahagiakan hati orang lain, membahagiakan orang lain itu pahala.
Oke sahabat PMI
Cerita PMI ku berawal dari rasa ingin tahu Golongan Darah itu apa, waktu jaman sekolah dulu pelajaran Biologi sering bapak guru menceritakan bahwa Golongan Darah manusia itu ada empat diantaranya A,B,AB dan O, kebetulan disekolah swasta dekat sirandu Pihak PMI menyelenggarakan kegiatan yang kalau pakai bahasa kerennya “Jemput Bola”.
Saat mendaftar menjadi pendonor saya ditanya oleh petugas PMI dengan pertanyaan  :
Nama siapa ?,
Alamatnya mana ?,
Tempat,Tanggal lahir ?,
sudah pernah ikut donor darah ?,
semua pertanyaan tadi saya jawab dengan agak terburu-buru“(Maklum Donor Pertama), waktu itu lama juga nunggu keberanian buat donor darah, waktunya dimalai saya merasakan digigit semut pada ujung jari saat tes Golongan Darah, Tes Kesehatan, Tes Hb Darah, dan ketika petugas menyatakan saya layak ikut donor darah ada rasa gembira campur was-was (“Jarum darah cukup ngagetin”).
Golongan Darah saya AB, Kartu Donor warna kuning, donor terakhirku tanggal 21 Mei 2014 yang ke-12, saya merasakan kebahagiaan batin, merasakan bahwa berbagi bukan selalu dengan sejumlah nominal dan banyaknya, tapi saat darah mengalir kekantong plastik yang telah PMI persiapkan, aku juga mengiringkan niatku dalam doa semoga ketiadaanku dalam berbuat kebajikan tersalurkan lewat darahku. Karena pada diri kita tidak selamanya menjadi Hak kita, seperti juga Ilmu jika kau alirkan ilmu seperti air, maka akan muncul dan makin banyak sumber mata air yang bisa ikut menyelamatkan kehidupan.

Alhamdulillah sekarang ada enam sahabat PMI yang sudah ikut dalam kegiatan donor rutin walaupun belum banyak, kami berenam selalu mengajak sahabat yang belum donor untuk bergabung dan bersedia menjadi pendonor di PMI dan menjadi bagian dari organisasi berskala Internasioanal yaitu PMI. Owh iya sahabat PMI Kewajiban orang itu menjawab salam, Menjenguk orang yang sakit dan mendoakan, menyantuni anak yatim dan memberi saat orang lain membutuhkan.

Nah ! dengan  kemauan dan ingin tergabung dalam kegiatan kemanusiaan, kebetulan PMI membuka Rekruetmen Relawan di Kabupaten Pemalang, saya beserta teman dengan penuh harapan bisa bergabung dalam seleksi Relawan mempersiapkan syarat admintrasinya untuk kelengkapan mendaftar, saat tiba tes wawancara, bagi saya itu pengalaman menarik, ada pertanyaan yang membuat saya semakin ingin mengenal PMI adalah “apa yang kamu tahu tentang PMI ?”, saya diam sejenak (alasan saya bergabung dengan PMI salah satunya pertanyaan yang tadi diucapkan oleh petugas), “Sesuai dengan pengetahuan kolot saya, saya jawab PMI itu lebih dikenal dengan kegiatan Donor Darah” jawaban saya kurang memuaskan, tapi saya tambahkan jawaban “besar harapan saya bisa bergabung dalam PMI karena saya ingin tahu lebih tentang PMI”.

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena setelah penatian lama atas pengumuman hasil seleksi tiba saatnya saya mengambil Amplop putih berlogo PMI dengan tulisan “MARKAS PALANG MERAH INDONESIA” yang isinya menyatakan bahwa saya dan sahabat saya masuk dalam kolom keterangan “BERGABUNG”  kami berterimakasih kepada PMI Kab. Pemalang yang telah memberikan kesempatan saya dalam kegiatan kemanusiaan.

MAT JIKWAN : PMI itu Gaul 4.5 5 Unknown Sabtu, 24 Mei 2014 merasakan bahwa berbagi bukan selalu dengan sejumlah nominal dan banyaknya, tapi saat darah mengalir kekantong plastik yang telah PMI persiapkan, aku juga mengiringkan niatku dalam doa semoga ketiadaanku dalam berbuat kebajikan tersalurkan lewat darahku. Karena pada diri kita tidak selamanya menjadi Hak kita, seperti juga Ilmu jika kau alirkan ilmu seperti air, maka akan muncul dan makin banyak sumber mata air yang bisa ikut menyelamatkan kehidupan. Hay sahabat PMI apa kabarnya hari ini ? selalu sehat dong pastinya, karena sahabat PMI pasti tetap berusaha sehat untuk bisa selalu berbua...


Tidak ada komentar:

Posting Komentar